Desa Klino, sebuah kawasan hutan yang terletak di ketinggian sekitar 500 mdpl, telah menerima Corporate Social Responsibility (CSR) yang luar biasa. Sebanyak 333 bibit tanaman buah yang beragam melalui kerjasama dengan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa Membangun Desa (KKN MMD) Universitas Brawijaya Malang. serta 500 bibit durian dari jenis Bawor, musang king, motong dan masih banya lagi hingga mencapai 1.000 bibit tanaman buah dari Universitas Brawijaya. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun desa dan memberikan manfaat positif bagi lingkungan masyarakat setempat.
Program CSR ini merupakan hasil kerjasama antara Petrokimia Gresik, sebuah perusahaan yang peduli terhadap lingkungan, dan KKN MMD yang terdiri dari 13 mahasiswa dari Universitas Brawijaya Malang. Bibit tamana diberikan oleh Petrokimia Gresik dan Universitas Brawijaya tersebut akan ditanam di sekitar sumber air "Sumur Bandung" di Dusun Kedaton, Desa Klino. Selain itu, bibit buah juga akan dibagikan kepada warga sekitar untuk ditanam di sekitar rumah mereka.
Program penanaman buah ini memberikan manfaat yang besar bagi lingkungan dan masyarakat Desa Klino. Pertama, penanaman buah akan membantu dalam pelestarian lingkungan di Desa Klino yang merupakan kawasan hutan. Penanaman buah-buahan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan memperbaiki kualitas udara. Selain itu, Desa Klino yang sudah memiliki rintisan agro wisata petik buah akan semakin berkembang dengan adanya penambahan tanaman buah. Wisatawan dapat datang ke desa tersebut untuk menikmati keindahan alam dan juga memetik buah-buahan yang ada di sana. Hal ini akan berdampak positif terhadap perekonomian desa dan meningkatkan kesadaran akan potensi pariwisata di kawasan tersebut.
Kedua, program ini juga berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat. Dengan penanaman bibit buah di sekitar rumah warga, mereka dapat memanfaatkan hasil buah sebagai sumber pendapatan tambahan. Salah satunya buah durian yang memiliki nilai jual tinggi dan memiliki pasar yang luas. Dengan demikian, program ini dapat membantu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat Desa Klino.
Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan partisipasi warga dan pemdes dalam proses penanaman dan pemeliharaan buah-buahan. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan, tetapi juga memperkuat hubungan antara warga dan pemdes dalam membangun kesadaran kolektif untuk menjaga alam sekitar dan menjadikan Desa Klino sebagai Desa Wisata.
Melalui kerjasama antara Desa Klino, KKN Mahasiswa Membangun Desa Universitas Brawijaya dan Petrokimia Gresik, kegiatan CSR tanaman buah ini memberikan dampak positif bagi Desa Klino dan masyarakat sekitar. Dalam hal perekonomian, pariwisata, lingkungan, dan kesadaran lingkungan, kegiatan ini telah memberikan kontribusi yang berarti. Semoga kegiatan ini menjadi contoh bagi desa-desa lain untuk memanfaatkan CSR dalam membangun desa dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat.